Kawasan Monas Steril dari PKL
Penjagaan kawasan Monumen Nasional (Monas) yang melibatkan TNI/Polri untuk menghalau pedagang kaki lima (PKL) terbilang sukses. Pasalnya, saat ini kawasan Monas yang biasanya marak PKL sudah tidak ditemui.
Bisa dikatakan efektif penjagaan melibatkan mereka (TNI/Polri). Hanya saja saat ini baru petugas Garnisun yang berjaga. Sedangkan dari unsur kepolisian belum datang
Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monas, Rini Haryani, mengatakan, sebanyak 15 orang personel Garnisun setiap harinya berjaga di semua titik pintu Monas. Sehingga tidak ada PKL yang berani masuk untuk berjualan.
"
Bisa dikatakan efektif penjagaan melibatkan mereka (TNI/Polri). Hanya saja saat ini baru petugas Garnisun yang berjaga. Sedangkan dari unsur kepolisian belum datang ," ujarnya, Sabtu (17/1).Tak Mau Hadapi Tantangan, Pejabat Diminta MundurMenurut Rini, penjagaan melibatkan Garnisun akan terus diupayakan setidaknya setahun ke depan. Nanti setelah keadaan kondusif maka penjagaan kembali dilimpahkan ke pengamanan dalam Monas.
Setelah PKL tidak masuk kawasan Monas, lanjut Rini, kawasan Monas lebih bersih tidak seperti sebelumnya. Petugas kebersihan pun bisa diatur menjadi 3 shift kerja setiap harinya.
"Untuk kebersihan pagi sampai sore 350 orang, siang sampai malam 210 orang. Malam sampai pagi 50 orang, sampahnya berkurang petugas juga tak terlalu kewalahan lagi," tandasnya.
-
Penjagaan Monas Libatkan TNI & Polri
access_timeMinggu, 04 Januari 2015 17:35 WIB
remove_red_eye5358 personRudi Hermawan -
Rustam Siapkan Strategi Khusus Benahi Jakut
access_timeJumat, 02 Januari 2015 18:39 WIB
remove_red_eye6200 personJhon Syah Putra Kaban -
Jabat Walikota Jakpus, Mangara Siap Blusukan
access_timeJumat, 02 Januari 2015 15:19 WIB
remove_red_eye9784 personJhon Syah Putra Kaban -
Kaki Lima Night Market Dipindah ke Wilayah
access_timeSabtu, 17 Januari 2015 14:13 WIB
remove_red_eye6686 personErna Martiyanti